Berbicara Menawarkan Produk ke Konsumen, Berujung Gagal !!

Hari ini, Ada seorang yang tersimpan di kontak whatsapp ku yang menghubungiku dan menawarkan sebuah bisnis. Namun karena efek dari "Cara Berbicara Menawarkan Produk ke Konsumen" yang mungkin belum maksimal, akhirnya tawaran ini Berujung Gagal !! dalam mengajak ku mengikuti bisnis yang dia tawarkan yang masih di langkah pengenalan.

Dalam artikel ini, aku hanya menempatkan diriku sebagai konsumen dan akan memberikan kesimpulan yang sesuai dengan respon yang aku rasakan saat menyikapi tawaran dari sang pemilik produk. Oleh karena itu. Kesimpulan ini bisa jadi akan berbeda dengan respon yang akan didapatkan di kasus orang lain.

Berbicara Menawarkan Produk ke Konsumen, Berujung Gagal !!

Kronologinya, Tahap awal dia memberikan informasi untuk mendownload sebuah aplikasi. Dari uraian dia yang memintaku untuk mendownload aplikasi, aplikasi tersebutlah yang akan menjadi topik utama dalam bisnis. Ternyata yang dimaksudkan oleh promoter tersebut adalah aplikasi itu hanya sebagai media untuk memberikan informasi lebih lanjut.

Jujur saja. Saat ada penawaran namun langsung diarahkan untuk menginstall aplikasi. Ada rasa enggan untuk menginstall aplikasi tersebut yang belum diketahui untuk apa fungsinya. Walaupun ada penjelasan selanjutnya bahwa aplikasi itu digunakan sebelum melangkah ke tahap info produk.

Info aplikasi yang diberikan ternyata hanya untuk digunakan sebagai converensi. Aku langsung memberikan kesimpulan terhadap tawaran yang diberikan adalah fitur converensi di aplikasi yang diberikan. Lagi lagi terjadi kesalahan dalam menyampaikan info produk utama.

Setelah aku memberikan kesimpulan bahwa aplikasi yang dikirim adalah untuk converesi dan aku belum membutuhkannya. Barulah sang promoter memberikan informasi produknya

Dengan mengetahui nama informasi produknya maka hal pertama yang aku lakukan adalah mengujungi google dan mengetik nama produk tersebut.

Saat muncul produk tersebut dan ternyata berisi tentang obat obatan. Maka dengan memohon maaf kepada promoter aku pun mengucapkan terima kasih atas tawarannya dan akan menghubunginya kembali jika tertarik dengan tawaran tersebut.

Dari pengalaman ini. Aku menarik kesimpulan bahwa:
  • Saat menawarkan produk, langsung memberikan informasi produk serta keunggulannya.
  • Jangan memberikan informasi penunjang sebelum memberikan informasi utama. Karena informasi penunjang jika diletakkan di awal akan membuat informasi utama tidak mencapai target.


Tips dan Trik yang Kamu Harus Tahu dalam Menawarkan Produk

Salah satu indikator keberhasilan seorang sales atau sebuah bisnis adalah seberapa banyak produk yang telah berhasil dijual. Bagi kamu yang sudah berpengalaman pasti tahu bahwa butuh keahlian dan kesabaran dalam melakukan penawaran produk.

Tidak semua calon pelanggan akan merespon positif, serta penolakan adalah hal yang sangat sering terjadi dalam penawararan dan penjualan produk. Salah satu hal terpenting agar kamu berhasil menawarkan produkmu adalah dengan mengetahui bagaimana cara menawarkan produk yang baik dan benar.

Nah, di artikel kali ini kita akan membahas bersama-sama tentang cara menawarkan produk ke pelaggan. Yuk, baca terus agar penjulan dan prospek penjualan kamu semakin meningkat!

Hal yang Perlu Kamu Lakukan Sebelum Menawarkan Produk

Di awal artikel ini, kita tidak akan langsung membahas cara untuk menawarkan produk, tetapi lebih kepada persiapannya terlebih dahulu. Kamu bisa simak penjelasannya pada bagian berikut ini.

Kenali Produkmu

Hal pertama yang perlu kamu lakukan sebelum kamu menawarkan produk ke orang lain ialah kamu harus semua informasi tentang produkmu. Mengenali produk adalah basic pertama dalam dunia sales dan marketing sebelum melakukan pemasaran. Jadi, bagi kamu yang akan menawarkan produk ke calon pembeli, pelajari semua informasi produkmu terlebih dahulu ya! Jangan sampai jika calon konsumen bertanya, dan kamu tidak dapat memberi jawaban.

Pelajari Produk Serupa dan Kompetitormu

Hampir tidak mungkin, jika produk yang kamu punya tidak memiliki kompetitor dalam pemasarannya. Setelah kamu mempelajari produk, hal selanjutnya adalah dengan mempelajari kompetitor dan produknya yang serupa. Penting untuk kamu lakukan agar mengetahui keunggulan ataupun kelemahan produkmu dibandingkan dengan produk serupa. Jika saat kamu menawarkan produk lalu konsumen kamu membandingkan produkmu dengan produk kompetitor kamu sudah memiliki data perbandingannya.

Lakukan Riset

Pekerjaan rumah terakhir yang kamu bisa lakukan dalam mempersiapkan diri sebelum menawarkan produk adalah melakukan riset. Riset disini tidak hanya sekedar mencari tahu tentang kompetitormu, tetapi juga daeran penjualan yang memiliki potensi penjualan yang tinggi, prilaku calon konsumen yang akan kamu datangi, dsb. Kamu dapat melakukan riset dengan menganalisa data dari internet, ataupun dari laporan penjualan sebelumnya.


Tips dan Cara Menawarkan Produk yang Baik dan Benar

Setelah kamu mempersiapkan segalanya dengan matang, sekarang kamu sudah siap dengan tips dan cara menawarkan produk yang baik dan benar. Yuk, langsung saja kita bahas tips dan caranya!

Percaya Diri dan Relax

Pertama dalam cara menawarkan produk yang baik adalah kamu harus percaya diri dan dalam keadaan relax atau tenang. Kepercayaan diri akan kamu miliki setelah kamu melakukan persiapan dan melakukan poin-poin diatas. Kamu sudah mengenal seluk beluk produkmu, kamu mengetahui keunggulannya, informasi penting terkari, informasi tentang kompetitor, semua sudah kamu siapkan.

Selanjutnya adalah kamu harus relax dan tenang. Jangan tergesa-gesa dalam menawarkan produkmu. Tidak ada orang yang suka melihat orang yang tergesa-gesa, hal ini dapat mencerminkan ketidak siapan dan ketidak profesionalan dan dapat merusak first impression kamu terhadap calon pembeli. Perkenalkan dirimu dan pastikan adanya kontak mata dalam setiap percakpan yang kamu lakukan.

Fokus Kepada Konsumen dan Produk

Dalam hal penjualan, dua hal yang menjadi fundamental adalah konsumen dan produk. Jadi, saat kamu melakukan penawaran berfokuslah pada kedua hal terpenting tersebut. Artinya, kamu jangan sekali-kali terlambat jika memang sudah diberikan waktu untuk menawarkan produk. Terutama dengan alasan klasik seperti macet atau alasan pribadi lainnya. Waktu yang diberikan calon konsumen sangatlah berharga. Waktu di sini adalah yang diberikan karena ingin mengetahui produkmu secara lebih detail dan mendalam, dan bukan untuk mendengarkan keluh kesahmu.

Sajikan Manfaat dan Keunggulan Produkmu

Saat kamu menawarkan produkmu, berikanlah informasi tentang manfaat dan keunggulan yang akan didapat oleh calon konsumen. Hal ini bisa kamu lakukan secara langsung atau diselipkan dalam obrolan. Semuanya tergantung dari kemana alur pembicaraan mengalir. Seorang sales handal akan selalu mencari cara untuk menyelipkan informasi tentang keunggulan produknya pada setiap alur pembicaraan yang dilakukan dengan calon konsumen.

Memberikan Pelayanan yang Terbaik

Kamu dapat memberikan pelayanan terbaik dengan cara memberikan harga terbaik, kemudahan untuk mengakses informasi tambahan, dan juga after service jika konsumen memutuskan untuk membeli produkmu. Kenapa pelayanan menjadi salah satu hal terpenting dalam menawarkan produk? Jawabannya sangat sederhana, karena kamu bukan satu-satunya orang dengan produk yang dapat memberikan manfaat.

Ada penjual lain dan bahkan produk yang memiliki kesamaan baik dari segi penggunaan ataupun manfaat diberikan. Meskipun produknya sama atau memiliki kemiripan, tetapi tidak semua orang bisa memberikan pelayanan yang terbaik. Bisa jadi konsumen membeli produkmu bukan karena produknya saja, tetapi karena pelayanan yang kamu berikan.

Memberikan Informasi yang Benar

Tips dan cara menawarkan produk yang baik dan benar selanjutnya adalah memberikan informasi yang benar. Tidak jarang saat seseorang menawarkan produk informasi yang diberikan adalah salah, tidak tepat, atau bahkan informasi bohong. Hal ini jangan sekali-kali kamu lakukan, ya! Informasi yang salah ini, selain dapat merusak image produk dan brand, juga dapat menganggu profesionalitas. Sajikanlah informasi selengkap dan sebenar mungkin, jika memang informasinya bisa diungkap kepada calon konsumen. Namun, kamu juga tidak boleh naif dengan mengungkapkan seluruh informasi yang kamu punya. Karena tidak semua informasi yang kamu ketahui relevan dalam cara menawarkan produk. Jadi, kamu harus pintar dalam memilah informasi apa mana yang disimpan dan diberikan kepada konsumen.

Tutup Dengan Kesan yang Baik

Tips terakhir adalah setelah kamu selesai menawarkan produk usahakan kamu meninggalkan kesan yang baik dan profesional. Hal ini bisa kamu lakukan dengan memberikan kartu nama atau informasi lainnya. Dengan memberikan kartu nama atau informasi ini akan memudahkan calon konsumen untuk menghubungimu. Kesan konsumen terhadap dirimu dapat menjadi pertimbangan seorang calon konsumen dalam membeli produk yang telah kamu tawarkan.


Cara Menawarkan Produk Lewat Sosial Media

Usaha tambahan yang dapat kamu lakukan dalam usaha kamu menawarkan produk adalah mempromosikannya lewat internet dan sosial media. Berikut penjelasannya.

Facebook

Facebook masih menjadi digital market terbesar di Indonesia dengan dengan 130 Juta jumlah pengguna menurut data statista pada tahun 2019. Kamu dapat menggunakan fitur grup dalam facebook dalam menawarkan produkmu. Fitur yang ada pada Facebook memungkinkan untuk menampilkan gambar produk disertai link perusahaan atau tokomu.

Instagram

Instagram adalah salah satu alternatif lain yang dapat digunakan untuk menawarkan produkmu. Tips mempromosikan instagram adalah dengan memperhatikan tema feeds produk yang akan kamu tampilkan. Namun, karena fitur instagram yang tidak memungkinkan untuk memasukkan link pada setiap post, maka jangan lupa untuk memberikan deskripsi secara singkat dan sederhana mengenai produkmu. Selain itu, jangan lupa juga untuk memberikan kontak informasi yang dapat dihubungi.

Toko Online

Selanjutnya adalah toko online. Terlepas apakah kamu akan menggunakan fitur toko online tersebut atau tidak, toko online masih menjadi salah satu alternatif yang tepat untuk menawarkan produkmu. Kelebihan toko online adalah para pengunjungnya yang memang bertujuan berbelanja atau mencari informasi barang atau produk tertentu.

Website 

Alternatif lainnya adalah kamu dapat membuat website dalam menawarkan produkmu. Cari ini terbilang susah susah gampang, karena mengelola website cukup menyita waktu sebelum membuahkah hasil.



Mau support lewat mana?

Terbantu dengan artikel ini? Ayo balas dengan Support Kami. Tekan tombol merah!
© ARMAILA.com. All rights reserved. Developed by Saifullah.id